Rabu, 27 Februari 2013

Hadiah Paling Bernilai


Tiga orang anak dari seorang ibu yang sudah sangat sepuh dan mengalami gangguan penglihatan, memutuskan untuk memberikan hadiah paling berkesan pada ulang tahun ibunda tercinta. Karena sudah amat sepuh, beliau juga agak pikun.
“Aku akan memberi mobil baru!”  ujar anak pertama.
“Lemari antik untuk menyimpan perabotan Mama, kurasa pas,” lanjut
anak kedua.
“Aku akan belikan burung beo yang bisa menyanyikan lagu-lagu tempo dulu,” anak ketiga menukas tak kalah semangat.
Seminggu kemudian, ketiganya datang berkunjung ke rumah ibunda.
Anak pertama puas melihat mobil baru hadiahnya parkir di garasi.
Anak kedua juga bangga melihat lemari antik berdiri kukuh di pojok ruangan, menyimpan berbagai benda kenangan sang bunda.
Anak ketiga penasaran. Burung beo andalan yang jago melantunkan lagu tempo dulu, yang dibelinya  sampai puluhan juta, tak nampak sama sekali.
Suara nyanyian pun, tak juga terdengar.
Penasaran, ia bertanya,
“Mama, mama….. Maafkan saya. Tapi, dimana burung yang saya hadiahkan tempo hari?”
“Ah, ayam itu, maksudmu? Aduh… terima kasih, lho, Ton!
Walau pun agak k ecil,
tapi dagingnya sungguh lezat waktu Mama masak gule!”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar